Bogor – polisi mengamankan MR, salah seorang pelaku pembegalan dan perampasan handphone milik seorang penyandang disabilitas Tedy alias Jojo di daerah Jonggol kabupaten Bogor beberapa waktu yang lalu, pelaku MR adalah salah seorang warga Cipayung Jakarta timur yang berstatus masih pelajar sekolah menengah atas (SMA)
“Dari hasil penyelidikan polisi, terkait dengan kejadian perampasan handphone tersebut di daerah Jonggol kabupaten Bogor, dengan korban penyandang disabilitas yang terekam CCTV dan sempat viral videonya di media sosial. Dari empat pelaku baru satu yang berhasil polisi amankan pelaku berinisial MR , berstatus masih pelajar . Di tangkap di daerah Cipayung Jaktim.” Ujar Kapolres Bogor AKBP Harun pada hari Selasa (13/4/2021).
Sedangkan tiga pelaku lainnya berinisial B , N dan AA masih dalam pengejaran pihak kepolisian. Dari tangan pelaku MR polisi mengamankan sejumlah barang bukti telepon genggam yang di rampas pelaku milik korban Tedy alias Jojo.
“Untuk tiga pelaku lainnya yang masih di cari pihak kepolisian, tersangka B , N dan AA sudah di tetapkan sebagai DPO”
Tersangka MR berperan sebagai joki sedangkan yang berperan sebagai eksekutor perampasan handphone adalah tersangka N.
Tersangka N sekaligus berperan sebagai otak dari pemapasan handphone tersebut tersangka N mengatur rencana untuk melancarkan perampasan telepon genggam milik korban Tedy alias jojo. Keempat pelaku ini selalu berkelompok saat beraksi untuk melakukan kejahatan, mereka selalu mencari tempat yang atau di pinggir jalan untuk melancarkan aksinya,” tutur Kapolres Bogor AKBP Harun.
Dari hasil penyelidikan petugas, Pelaku MR dan kelompoknya sebelumnya pernah terlibat kasus perampokan di rumah makan gratis daerah Ciangsana , kecamatan gunung putri kabupaten Bogor pada September 2019 lalu.
“Dalam kurun waktu tiga bulan , MR dan kelompoknya sudah empat kali beraksi di empat TKP. Tiga TKP di daerah gunung putri satu TKP terakhir di daerah Jonggol kabupaten Bogor dari empat TKP salah satunya di rumah makan gratis yang di rampok oleh tersangka MR dan kelompoknya. Ungkap Kapolres Bogor AKBP Harun.
(WB) Kamis 15 April 2021.