Viralmedia. Musi Rawas | Dinas pendidikan kabupaten musi rawas.di tahun 2021 giat dalam pengerjaan kontruksi bangunan rehabilitas ruang kelas baik sekolah dasar maupun sekolah menengah keatas.
Dari pantauan awak media di lapangan dibeberapa sekolah yang mendapatkan bangunan sekolah baik melalui dana DAK maupun dana APBD tahun 2021.
yang menjadi sorotan besar bagi publik seketika dinas pendidikan kabupaten musi rawas. mengalokasikan bangunan sekolah dasar berselang 2 tahun sekolah tersebut mendapatkan bangunan sementara masi banyak sekolah sekolah yang wajib menerima untuk di kabupaten musi rawas.
pada tahun 2019 sekolah dasar negeri 2 sri mulyo kecamatan STl Ulu trawas sudah menerima bangunan(RKB) sebanyak 3 ruangan.dana yang di kucurkan sangat lah besar Rp.582 juta di kerjakan oleh pihak ketiga CV.EINGENEER.selaku pelaksana kontruksi bangunan,dikucurkan melalui dana APBD kabupaten musi rawas.tahun 2019. pada dinas pendidikan kabupaten musi rawas.terlihat bagunan sekolah sudah mulai memudar di akibatkan masa pandemi covid 19 tahun 2020.mungkin tidak ada masa pemeliharaanya.
pada lokasi sekolah yang sama september 2021.dinas pendidikan kabupaten musi rawas.mengalokasikan bangunan pada SDN 2 Sri mulyo kecamatan Stl Ulu trawas. rehabiltas ruang kelas dengan tingkat kerusakan minimal ringan,sedang beserta, prabotanya. melalui anggaran dana DAK tahun 2021 dikerjakan oleh CV. INDO BERINGIN PERKASA.dana sebesar RP. 569 juta. yang saat ini setengah di kerjakan dalam dalam keadaan 20% .
ironis nya murid di murid Di SDN 2 sri mulyo tidak mencapai kisaran 100 siswa di website dapodik SDN 2 sri mulyo tidak mencantumkan berapa banyak jumlah siswa.hanya menampilkan nama sekolah dan kerusakan pada sekolah.
Neti herawati SP.d selaku kabid dikdas sekaligus, menjabat PPTK pada pengelolaan dan DAK tahun 2021 saat di konfirmasi awak media diruang kerjanya 28/09/21 terkait janggal menurut penilaian publik. ada apa dengan SDN 2 sri mulyo sehingga di mayoritaskan terdepan.neti herawati mengumpulkan tim nya di depan awak media. mulai dari pengawasan sampai pemeliharaan barang dan aset.
awak media menceritakan apapun sebagai temuan dilapangan bahwa pada kayu yang di pasang sudah rapuh akan tetapi tidak di lepas langsung di tutupi dengan pelapon. sehingga neti herawati menelpon agung selaku konsultan tampak didalam telpon agung menjelaskan sah sah saja karna di tambah daging atau tambal sulam lalu Neti herawati berkata kepada awak media dengan kata gurauan 86 saja. awak media tercengang .tidak tahu apa arti dari 86 saja.tidak lama itu awak media keluar dari ruangan kabid dikdas sampai saat ini tidak tahu apa makna dari 86 sebagai Celetukan guyonan kabiddikdas pendidikan musi rawas.(firman)